Sejarah Insiden Hotel Yamato Surabaya

Sejarah Insiden Hotel Yamato Surabaya

Hotel Yamato yang sekarang dikenal dengan nama Hotel Majapahit terletak di Jalan Tunjungan No. 65, Surabaya. Hotel yang berdiri sejak tahun 1910 ini didirikan pada masa penjajahan Belanda dan dibangun oleh Sarkies Bersaudara yang terkenal sebagai perintis jaringan hotel di Asia Tenggara. Pada masa penjajahan Belanda hotel ini bernama Hotel Oranje karena bangunannya yang berwarna jingga. Tujuan didirikannya hotel ini adalah untuk memberikan penghormatan kepada Belanda, hingga pada Perang Dunia II, Hotel Oranje diambil oleh pasukan Jepang dan berubah nama menjadi Hotel Yamato. Pada tahun 1942 sampai 1945 yaitu pada masa penjajahan Jepang di Indonesia, Hotel Yamato berfungsi sebagai markas utama militer Jepang.
 
Sebulan setelah hari proklamasi Indonesia yaitu tepatnya pada tanggal 19 September 1945, Allied Forces Netherlands East Indies (AFNEI) yang dipimpin oleh Ploegman tiba di Surabaya. Mereka bertujuan untuk memberikan bantuan rehabilitasi kepada para korban perang. Tetapi tujuan mereka berubah ketika Ploegman mengibarkan merah putih biru di tiang Hotel Yamato. Ploegman mengibarkan bendera Belanda sebagai bentuk perayaan ulang tahun Ratu Wilhelmina, Ratu Belanda pada saat itu.
 
Rakyat Surabaya yang melihat bendera Belanda berkibar di tiang Hotel Yamato sangat geram dan marah karena pada saat itu hanya baru selang satu bulan sejak proklamasi kemerdekaan Indonesia. Presiden Soekarno juga sedang menghimbau untuk mengibarkan bendera merah putih di setiap wilayah sebagai bentuk nasionalisme kepada Bangsa Indonesia yang telah berhasil merdeka.
 
Menindak lanjuti keresahan rakyat, akhirnya Residen Soedirman seorang tokoh pemuda di Surabaya menemui Ploegman di Hotel Yamato dan melakukan mediasi mengenai hal tersebut. Sayangnya, Ploegman tidak peduli dengan pendapat Soedirman dan menolak melakukan mediasi sehingga para pemuda melakukan aksi nekat memanjat tiang Hotel Yamato dan merobek warna biru pada bendera Belanda sehingga warna merah putih yang berkibar di tiang Hotel Yamato.
 
Seluruh rakyat dan pemuda yang menyaksikan insiden itu berteriak “Merdeka!! Merdeka!!” dan merasa senang ketika bendera merah putih berhasil berkibar kembali. Karena insiden ini, Belanda merasa marah dan ternodai kehormatannya oleh Indonesia dan akhirnya berujung dengan pertumpahan darah pada tanggal 10 November 1945 yang dikenal sebagai Hari Pahlawan.
 
Itulah sejarah mengenai insiden Hotel Yamato yang saat ini sudah berganti nama menjadi Hotel Majapahit. Bangunan yang dulunya berwarna jingga, kini sudah berubah menjadi bangunan berwarna putih gading dan telah menjadi hotel komersil di Surabaya.
 








Blog Lainnya
Rekomendasi Gunung yang Cocok untuk Pendaki Pemula di Bogor
Rekomendasi Gunung yang Cocok untuk Pendaki Pemula di Bogor
Monday, 05 April 2021 01:23 WIB
Mendaki gunung bisa menjadi sebuah destinasi liburan yang patut untuk dicoba karena memiliki banyak manfaat. Akhir-akhir ini, mendaki gunung kembali menjadi hitz di kalangan anak muda yang ingin menguji rasa adrenalin dan jiwa petualangannya. Bagi anda yang ingin mendaki gunung untuk pertama kali, anda bisa mencoba beberapa rekomendasi gunung yang cocok untuk pendaki pemula di Bogor berikut ini :
ALASAN TEMPAT WISATA BOGOR BEGITU BANYAK DIMINATI
ALASAN TEMPAT WISATA BOGOR BEGITU BANYAK DIMINATI
Friday, 25 June 2021 15:01 WIB
Bagi yang melakukan perjalanan ke Bogor, tentu sudah tahu rute mana yang bisa Anda lalui. Banyak orang menggunakan transportasi umum untuk datang kesana. Ada pula yang menggunakan transportasi pribadi. Keduanya adalah cara yang mungkin bisa Anda lakukan. Namun, tidak sedikit pula yang menggunakan jasa travel dari Bogor sendiri.
HAL-HAL YANG DILAKUKAN SAAT SEDANG KARANTINA MANDIRI DIRUMAH
HAL-HAL YANG DILAKUKAN SAAT SEDANG KARANTINA MANDIRI DIRUMAH
Wednesday, 28 July 2021 15:30 WIB
Tidak semua orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 harus dibawa ke rumah sakit. Bagi pasien positif corona yang tidak bergejala atau bergejala ringan, dapat melakukan isolasi mandiri atau karantina di rumah. Namun, saat melaksanakan isolasi mandiri tetap harus memperhatikan sejumlah hal agar tetap aman dan tidak menularkan virus ke anggota keluarga lain di rumah.
Wajib dicoba! Makanan Khas Bangka Belitung Terpopuler
Wajib dicoba! Makanan Khas Bangka Belitung Terpopuler
Monday, 14 February 2022 11:09 WIB
Provinsi Bangka Belitung memiliki beragam produk budaya yang wajib Anda explore. Salah satunya di bidang kuliner. Provinsi yang terdiri dari dua pulau utama, yaitu Pulau Bangka dan Pulau belitung ini memiliki kuliner khas ikan laut yang memiliki cita rasa kaya akan rempah-rempahnya. 

Hallo!

Silahkan hubungi kami untuk bantuan melalui Online chat

x
 
Kami memerlukan informasi anda untuk memudahkan kami menghubungi anda.
Nama Lengkap
Phone Number

Hallo, ada yang bisa saya bantu?