Keraton Kasepuhan adalah keraton yang terletak di kelurahan Kesepuhan, Lemahwungkuk, Cirebon. Makna di setiap sudut arsitektur keraton ini pun terkenal paling bersejarah. Halaman depan keraton ini dikelilingi tembok bata merah dan terdapat pendopo di dalamnya.
Mulai tahun 2014, Ade Irma Suryani Waterland dikembangkan menjadi Cirebon Waterland yang baru selesai dan dibuka kembali pada Tahun 2015 yang lalu. Tempat wisata ini berada di tepi pantai utara Kota Cirebon, Jawa Barat dengan pemandangan indah lautnya.
Vihara Dewi Welas Asih merupakan salah satu dari 73 situs cagar budaya yang ada di Kota Cirebon. Vihara ini, tercatat sebagai tempat peribadatan umat Budha tertua di Cirebon dan sekitarnya.
Di Batu Lawang ini pengunjung bisa melihat tebing yang terlihat begitu unik, dengan alamnya yang masih asri. Lokasi ini sangat cocok dikunjungi oleh para pecinta olahraga panjat tebing, jika dilihat dari tingkat kemiringan tebing dan pemandangan sekitar yang begitu indah.
Nama Trusmi diberikan oleh Sunan Gunung Jati yang memiliki arti terus bersemi. Kampung batik ini menyediakan berbagai pilihan batik hasil produksi rumahan dengan harga yang beragam. Kawasan ini memiliki puluhan toko batik yang berderet di sepanjang jalan dan tersedia lahan parkir di setiap tokonya.
Obyek Wisata Situ Patok merupakan salah satu obyek wisata berbentuk danau di kabupaten Cirebon. Letaknya di desa Mundu, Cirebon Timur, kira-kira 10 Km jauhnya dari kota Brebes. Jika pengunjung datang dari kota Cirebon, maka tempat ini dapat ditempuh dengan jarak lebih kurang 6 Km arah Tegal. Luas Situ Patok ini sendiri mencapai 175Ha, dan potensi lahan yang dikembangkan untuk pembuatan dermaga tempat sandar kapal, rumah makan artistik dan beberapa sarana penunjang lain sebanyak 7 Ha dengan status tanah negara.
Desa Cikalahang Cirebon adalah desa yang terletak di Kecamatan Dukupantang, Kabupaten Cirebon adalah salah satu desa terbesar yang berada di wilayah Cirebon.
Masjid Sang Cipta Rasa dibangun pada zaman Sunan Gunung Jati tahun 1408. Saat itu, Sunan Kalijaga dan Raden Sepat ditugaskan untuk menjadi arsitektur dalam pendirian masjid. Lima ratus pekerja dari Majapahit, Demak, dan Cirebon, dikerahkan untuk menyelesaikan pembangunan yang konon dikerjakan hanya dalam rentang waktu semalam.
Cirebon memiliki keterkaitan sejarah penyebaran agama Islam di Indonesia, khususnya pulau Jawa. Salah satu dari sembilan tokoh (wali sanga) penyebar agama Islam yang terkenal di Indonesia, yaitu Sunan Gunung Jati atau Syarief Hidayatullah, juga merupakan sultan pertama di Kasultanan Cirebon yang dulu bernama Keraton Pakungwati.
Telaga Nilem merupakan salah satu spot menarik yang masih berada di kawasan wisata Telaga Remis, tepatnya di Desa Kaduela, Kecamatan Persawahan, Kabupaten Kuningan.